Cara berjualan sepatu secara daring

1. Belilah atau buatlah sepatu untuk stok.

Anda harus mempunyai stok sepatu agar bisa menjual sepatu. Anda dapat membeli sepatu langsung dari distributor atau bahkan membuat sepatu sendiri. Pastikan Anda membeli sepatu untuk stok dengan harga yang pantas!
  • Sediakan bermacam-macam model sepatu dengan berbagai ukuran, dan jumlahnya harus cukup banyak. Ini adalah sebuah investasi yang besar, terutama jika Anda tidak bisa menjualnya sekaligus. Jika Anda tidak mempunyai cukup dana untuk membeli sepatu-sepatu yang mahal, bergabunglah dengan penjual sepatu lain yang membutuhkan keahlian Anda.

2. Bukalah toko sepatu daring.

Dengan kemajuan teknologi saat ini, hampir setiap orang mampu melakukan apa saja. Entah Anda mempunyai tiga atau tiga puluh ribu pasang sepatu untuk dijual, Anda dapat membeli produk ini secara daring. Anda juga dapat mempersiapkan penjualan secara daring, dan ada beberapa pilihan utama seperti:
  • Membuat situs web Anda sendiri
  • eBay
  • Etsy
  • Craigslist
  • Program promosi Google Shopping

3. Berikan semua keterangan detail yang penting tentang produk Anda.

Tidak ada yang mau membeli sepatu yang tidak mereka ketahui sama sekali. Jika situs web Anda tidak memberikan informasi yang lengkap, pelanggan tidak hanya menolak untuk membeli tetapi situs web Anda juga akan terlihat meragukan dan ada kekurangan, selain itu akan timbul pertanyaan mengapa penjual dengan sengaja tidak memberikan informasi? Ada beberapa hal berikut yang perlu Anda pertimbangkan:
  • Berikan informasi tentang ukuran asli dari pabrikan dan ukuran internasional yang setara. Jika Anda tidak tahu ukuran yang asli, cantumkan ukuran panjang dan lebar sepatu untuk sisi dalam dan luar.
  • Cantumkan warna, tipe (sepatu pesta, santai, olahraga, dll.) dan gaya sepatu (pantofel untuk pria, pantofel hak tinggi untuk wanita, dll.) sedetail mungkin.
  • Cantumkan bahan-bahan yang digunakan dan jelaskan cara pembuatan sepatu, jika memungkinkan.
  • Jika sepatu sudah tidak baru lagi, jelaskan kondisinya secara spesifik termasuk jika sudah ada yang cacat.

4. Pasanglah beberapa foto untuk masing-masing sepatu.

Buatlah foto yang jelas dengan pencahayaan yang baik dari setiap sudut dan tampilkan sebanyak mungkin. Ukuran diperlukan untuk pengepasan. Foto-foto sangat diperlukan sebab pembeli sepatu biasanya lebih tertarik karena melihat modelnya.
  • Gunakan jasa fotografer jika Anda ingin melakukan pengambilan foto yang baik. Sepatu yang Anda tampilkan harus sesuai dengan kondisi yang sebenarnya tetapi memikat. Lakukan pengambilan foto setiap sepatu dengan latar belakang warna putih dan memperlihatkan detailnya dari berbagai sudut.

5. Berikan juga perbedaan dari masing-masing merek secara spesifik.

Beberapa merek mempunyai ukuran sendiri (panjang dan lebar) yang berbeda dari ukuran normal. Untuk sepatu yang seperti ini, berikan juga informasi secara detail seperti panjang sol sepatu bagian dalam. Ini berarti Anda harus mengukur panjangnya sol bagian dalam dimulai dari tumit sampai ujung ibu jari kaki. Nomor 9 atau 39 pada merek tertentu bisa saja berbeda jauh dari merek lainnya.
  • Contohnya, sepatu merek Steve Madden nomor 9 panjangnya 24,3 cm, sementara sepatu merk Jimmy Choo nomor 39 panjangnya 24,6 cm. Perbedaan kecil akan sangat besar pengaruhnya, terutama jika dibeli melalui layar komputer. Dengan memberikan ukuran sol bagian dalam, Anda tidak perlu berulang kali menjawab pertanyaan pembeli.

6. Jelaskan dengan jujur jika sepatu yang Anda jual sudah pernah dipakai.

Untuk sepatu yang tidak baru lagi karena sudah pernah dipakai, Anda harus memberikan penjelasan dan dokumentasi sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Istilah "baru beberapa kali dipakai atau digunakan" tidak dapat memberikan gambaran yang tepat. Jelaskan apakah sepatu ini sudah pernah dipakai, misalnya "sudah pernah dipakai dua kali, sedikit aus di telapak kaki, ada goresan kecil di hak sepatu, tetapi bahan sol atasnya dari kulit asli." Ini akan membuat pembeli merasa terhibur dan membuat Anda terkesan bertanggung jawab dan jujur.
  • Berikan foto-foto jika ada cacat atau aus pada sepatu. Cara ini akan mencegah adanya pembeli yang marah di kemudian hari karena merasa tidak mendapat informasi yang benar dan tertipu.
  • Adanya informasi tentang hal-hal kecil kepada calon pembeli dapat mencegah tertundanya kontak dengan pembeli atau calon pembeli yang ingin bertanya. Semakin lengkap informasi yang Anda berikan, semakin menarik penawaran Anda bagi orang lain.

7. Berikan rincian yang tepat tentang biaya pengiriman.

Jika harga sepatu Anda pantas tetapi biaya pengirimannya sangat tinggi, pelanggan Anda akan mencari sepatu di tempat lain yang penawarannya lebih baik. Tawarkan beberapa pilihan, pengiriman yang sangat cepat, atau yang agak murah tapi tidak terlalu cepat. Dan pastikan agar sepatu yang Anda kirim bisa diterima tanpa ada kerusakan.
  • Kadang-kadang pengiriman sepatu bisa dilakukan tanpa kotak. Pembeli akan merasa lebih senang jika mereka bisa memilih. Jadi biarkan mereka yang menentukan apakah pengiriman sepatu harus menggunakan kotak atau tidak, untuk menghemat biaya pengiriman.

8. Berikan penawaran khusus dan perkenalkan situs Anda.

Bagi Anda yang baru mulai merintis usaha (bahkan yang sudah lama,) berusahalah agar sepatu Anda dibeli oleh para pelanggan yang potensial. Berikan penawaran khusus bagi pelanggan yang baru pertama kali membeli dan yang sudah beberapa kali membeli sepatu. Lakukan pemasangan iklan berbayar di situs web seperti Facebook. Biarkan informasi tentang penjualan sepatu Anda tersebar dari mulut ke mulut agar semakin dikenal luas oleh audiens Anda.
  • Sepatu bukanlah barang yang kategorinya sama dengan barang-barang lainnya; para pelanggan sepatu akan selalu mengharapkan diskon. Jika Anda kesulitan untuk menjual sepatu dengan model, merek, atau ukuran tertentu, pasanglah stiker diskon di atasnya. Sepatu ini akan segera terjual dengan harga yang baru

Komentar

Postingan Populer