Cara memilih sepatu bayi

Kaki bayi memiliki karakteristik pertumbuhan yang cepat sehingga memerlukan ukuran yang berbeda untuk setiap usia. Lalu, hal penting apa sih yang perlu diperhatikan saat memilih sepatu bayi? Berikut kami akan menjelaskan beberapa hal yang bisa Anda jadikan sebagai acuan.

Cek ukuran sepatu yang pas di kaki bayi

Anda perlu mengukur sepatu yang pas dipakai buah hati Anda. Untuk memilih ukuran sepatu bayi yang pas di kaki, ukurlah panjang kaki bayi dari tumit hingga ke ujung kaki, lalu ukur lebar kaki serta ketinggian kaki bayi. Sepatu bayi bisa memiliki ukuran panjang, lebar dan ketinggian yang bervariasi jika dikonversi dalam satuan sentimeter tergantung dari produsen pembuat. Supaya Anda tidak salah memilih ukuran, jangan lupa untuk mengkonversi ke satuan sentimeter terlebih dulu.

Pilihlah sepatu dengan ukuran yang sesuai daripada sepatu berkualitas dengan harga tinggi namun tidak pas sehingga tidak nyaman dipakai si kecil.

Pilih sepatu dengan panduan ukuran kaki + 5 mm

Saat buah hati Anda memakai sepatu dengan menggunakan kaos kaki, maka dibutuhkan ruang tambahan pada sepatu sebesar kurang lebih 5 mm supaya tidak terasa sesak di bagian ujung kaki. Kaki anak bisa tumbuh besar dengan cepat dengan pertumbuhan sekitar 1 cm dalam waktu setengah tahun untuk anak yang berusia hingga 3 tahun, sedangkan anak-anak dalam usia 3 hingga 5 tahun akan bertambah panjang sekitar 1 cm dalam waktu 1 tahun. Karena pertumbuhan panjang kaki ini, Anda mesti mempersiapkan pergantian sepatu setiap 6 bulan sampai usia 3 tahun serta setiap 1 tahun untuk anak usia 3 sampai 5 tahun.

Pilih yang bisa dikencangkan dengan perekat atau tali sepatu

Sepatu bayi dilengkapi dengan tali sepatu atau perekat yang bisa dikencangkan atau dikendurkan untuk memberikan keamananan saat memakai sepatu. Pengaman tipe perekat bisa dibuka pasang dengan cepat dan lebih mudah dipakai sendiri, namun jika dipasang tidak tepat akan membuat sepatu mudah terlepas.

Pengaman berupa tali sepatu bisa dikendurkan untuk membuat sepatu terbuka lebar sehingga mudah untuk memasukkan atau mengeluarkan kaki. Saat tali sepatu diikat dan dikencangkan akan membuat kaki si kecil aman, namun tali sepatu lebih sulit dipasang sendiri daripada perekat sehingga beberapa anak butuh bantuan orang tua untuk mengikat tali sepatu. Tali sepatu juga bisa dipakai mengajari anak mengikat sepatu sedari dini, namun jika anak salah mengikat bisa mengakibatkan simpul mati sehingga Anda mesti mengamati saat si kecil belajar mengikat sepatu sendiri.

Pilih sepatu yang menyatu dengan kaos kaki sebagai sepatu pertama

Sepatu dengan model kaos kaki yang terintegrasi, bisa dipakai sebagai sepatu pertama karena mudah dipakai seperti memakai kaos kaki serta mampu mengamankan posisi sepatu hingga di atas pergelangan kaki sehingga sepatu tidak mudah lepas saat dipakai.